Kedai kopi atau Kafe pertama dibuka di Konstantinopel pada tahun 1550. Sekarang dikenal Konstantinopel berganti nama menjadi Istanbul, ibukota Turki. Demam kopi dan kedai kopi memasuki Inggris dan Eropa Barat pada awal tahun 1600. Sebelum kopi memasuki Eropa di abad ke-17, alkohol adalah minuman yang paling populer. Hampir seluruh Eropa meminum alkohol karena banyaknya sumber air yang tercemar. Masyarakat yang tinggal di London atau Paris tidak berani meminum air dari sungai Thames atau Seine karena takut terjangkit kolera, disentri atau penyakit lain yang disebabkan parasit.
Kebiasaan banyak orang saat itu ialah mengawali hari dengan meminum bir yang akhirnya berlanjut dengan meminum bir sepanjang hari, saat makan siang dan malam hari. Saat kopi perlahan dikenal luas di Eropa, kebiasaan meminum bir di pagi hari memudar. Tanpa disadari, kopi dan kegiatan bekerja tidak dapat dipisahkan dan menjadi fondasi dalam era industri modern. Mengapa dikatakan menjadi fondasi industri modern? alasannya sederhana, sebab seorang pekerja tidak mungkin mengoperasikan mesin-mesin berat dalam keadaan mabuk. Inilah peran kafein dalam revolusi industri.
Jumlah kedai kopi di London, sejak kedai kopi pertama di tahun 1652, mengalami peningkatan luar biasa. Pada tahun 1700, jumlah kedai sudah mencapai 2000. Kedai-kedai kopi di London memiliki julukan “Penny Universities” atau Universitas Receh. Unik bukan? Julukan ini muncul karena dengan uang receh kita bisa membeli secangkir kopi lalu duduk berlama-lama mendengarkan pembicaraan dan debat yang bermutu. Kedai kopi menjadi pusat diskusi kaum intelek di London. Tidak hanya itu, beberapa kedai kopi menjadi tempat markas organisasi berpengaruh seperti kedai kopi Jerusalem yang menjadi markas East India Company. Kita mengenal EIC dari Inggris sebagai rival VOC dari Belanda.
Penulis-penulis terkenal seperti Jonathan Swift dan Alexander Pope rutin mendatangi kedai kopi Will’s. Sir Isaac Newton seringkali menyambangi kedai kopi Grecian. Fakta bahwa kedai kopi saat itu adalah tempat berkumpulnya orang-orang dengan minat serupa seperti penulis, penyair dan politisi memberi ide pada industri surat kabar untuk membuat surat kabar yang terdiri dari beberapa bagian berbeda sesuai dengan disiplin ilmu. Tentu saja berita yang dimuat disesuaikan dengan disiplin ilmu yang ada di kedai-kedai kopi saat itu. Tahun 1600 – 1700 adalah masa lahirnya fondasi dasar surat kabar modern.
Universitas Receh telah merubah wajah dunia selamanya.
receh yang menggiurkan mas bro. receh kalau dikumpulin jadi tajir juga kan..hehe. nice post!
180 | http://webdesign-180.com/